Sederhana itu bukan berarti miskin, konsep
yang benar tentang sederhana itu adalah dalam sikap kita, sikap kita
yang harusnya bersahaja dan sederhana.
Sahabat Abdurahman bin Auf r.a adalah orang terkaya pada zaman Nabi, namun ia memakai pakaian seperti orang biasa saja tidak mewah-mewah, sahabat Utsman bin Affan r.a dan Umar bin Khattab r.a pun punya ladang yang sangat luas, namun hidup mereka sederhana seperti orang biasa, pakaian mereka bahkan cuma beberapa potong bahkan terkadang ada tambalannya, mereka punya penghasilan yang besar namun memakai secukupnya dan di distribusikan/disedekahkan seluas luasnya untuk yang membutuhkan dan kemashlahatan kaum muslimin.
Intinya Sederhana itu dalam bersikap, produksi sebesar-besarnya, gunakan secukupnya dan distribusikan seluas-luasnya untuk kemashlahatan umat... Bukankah Tangan di atas lebih utama daripada tangan di bawah, dan sebaik2 manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesama....? :)
Sahabat Abdurahman bin Auf r.a adalah orang terkaya pada zaman Nabi, namun ia memakai pakaian seperti orang biasa saja tidak mewah-mewah, sahabat Utsman bin Affan r.a dan Umar bin Khattab r.a pun punya ladang yang sangat luas, namun hidup mereka sederhana seperti orang biasa, pakaian mereka bahkan cuma beberapa potong bahkan terkadang ada tambalannya, mereka punya penghasilan yang besar namun memakai secukupnya dan di distribusikan/disedekahkan seluas luasnya untuk yang membutuhkan dan kemashlahatan kaum muslimin.
Intinya Sederhana itu dalam bersikap, produksi sebesar-besarnya, gunakan secukupnya dan distribusikan seluas-luasnya untuk kemashlahatan umat... Bukankah Tangan di atas lebih utama daripada tangan di bawah, dan sebaik2 manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesama....? :)
Artikel Terkait