Tuesday 15 May 2012

Kisah Indah Wanita Yang Romantis

Kisah yang indah dari seorang wanita zaman sekarang...



ada seorang lelaki yang sudah beristri, ia memiliki seorang pembantu, dan pada suatu hari istrinya keluar ke taman, kemudian ia bertemu dengan pembantunya yg sedang duduk dan menangis, kemudian si isrti bertanya :

" apa yg terjadi kepadamu ? saya liat kamu nangis "

pembantu itu menjawab : "saya dipecat"

istri : " emang kenapa?"

" saya telah memecahkan guci kaca, pada saat itu saya sedang lalai" jawab pembantu.

"baiklah sekarang mari kita bersama mendatangi tuanmu" maka keduanya mendatangi si suami,

"lho kok sudah dipecat datang kesini lagi" suami keheranan.

"saya yang membawanya kesini, karena kamu telah memecatnya" seru si istri.

"trus maumu apa ?" tanya suami.

" itu adalah sebuah kedzoliman, dan merugikannya"

" ia boleh kerja lagi dengan syarat kamu harus pulang ke keluargamu" ancam suami.

" oke setuju" jawab si istri.

si suami kemudian berkata : " silahkan bawa barang yang paling berharga yang kamu miliki, kemudian besok kamu harus pulang !"

ketika malam telah larut si istri membawa suaminya kerumah keluarganya dengan tanpa disadari oleh si suami.

ketika si suami bangun ia keheranan " dimana saya dan siapa pula yang membawa saya kesini ?"

kemudian si isrti datang dan berkata kepadanya: " saya yang membawamu kesini"

"kenapa"

"kanda kan berkata kepadaku, ambilah barang yang paling berharga milikmu, dan kamulah yang paling berharga bagiku"

jawab istri.

si suamipun tersenyum, " yuk kita pulang ke rumah :)"

ini cerita wanita zaman sekarang yang langka, mungkin wanita zaman sekarang akan memilih membawa emasnya, perhiasannya, barang elektronik berharganya, handphonya dsb....

kisah semoga bisa membuat anda tersenyumm ^_^

damascus 2012

BACA SELENGKAPNYA>>>>

Mencari Kebenaran, Apakah Kebenaran itu Satu ?

Saya bertanya via facebook kepada Dr. Iman Musthofa Al-Bugho putri dari Dr. Musthofa Al-Bugho, dosen fakultas Syari'ah di Damascus University.


Apa mungkin kebenaran itu lebih dari satu atau banyak ? ataukah kebenaran itu hanya satu gambar saja?


Jawab:

Kebenaran (Al-Haq) adalah satu, namun Allah subhanahu wata'ala menjadikan dalam beberapa perkara dan permasalahan sebagai rahmat dan kasih saying dari-Nya karena tidak adanya pengetahuan akan kebenaran secara yakin, tidak berarti bahwa kebenaran itu dipilih secara acak, namun terkadang kebenaran berjalan diantara dua perkara atau bahkan lebih dengan dalil.



Jika terjadi tidak adanya ketidaktahuan akan kebenaran maka tidak berarti hal itu mendorong kepada permusuhan dan perpecahan selama masing-masing mempunyai dalil. Contoh yang kongkrit adalah perbedaan antara Fuqoha (para ulama ahli fiqh) dalam beberapa kasus tahapan dan tingkatan fiqh. Adapun perbedaan dalam hal selain itu maka tidak mungkin kebenaran itu lebih dari satu, sama sekali.

-------------


Syaikh Dr. Wahbah az-Zuhaili menjelaskan bahwa perbedaan pendapat (ikhtilaf) antar madzhab fiqih maupun ikhtilaf yang terjadi antar ulama dalam satu madzhab bukanlah sesuatu yang tercela, selama perbedaan tersebut tidak pada bagian pokok agama dan keyakinan. Selama dalam perkara furu’i dan ijtihadi, perbedaan pendapat tersebut malah merupakan rahmat dan kemudahan bagi umat serta merupakan bagian dari kekayaan tasyri’i pada umat ini.


Adanya perbedaan pendapat di kalangan fuqaha ini juga tidak menunjukkan adanya pertentangan dalam syari’at, melainkan ini terjadi karena kelemahan manusia dalam memahami syari’at. Dan demi menghilangkan kesempitan (haraj), maka kita dibolehkan beramal dengan salah satu pendapat fuqaha yang ada

damaskus 2012

BACA SELENGKAPNYA>>>>

Cinta Yang Positif

Cinta Yang Positif


apabila seseorang akan memabangun rumah pasti seseorang akan mengadakan beberapa pilihan, dari mulai lokasi sampai kepada menentukan bahan-bahan kualitas yang akan dipakainya, dampai kemudian bentuk dan wujud rumah yang akan ditinggalinya, demikiannlah hal membangun sebuah rumah yang hanya untuk menaungi kehidupan di dunia ini kita mengadakan berbagai macam pilihan, apalagi kalau mau membangun sebuah rumah tangga, yang kita harapkan tidak hanya menaungi kehidupan di dunia ini, tidak hany untuk kepentingan kita saja tapi juga untuk kepentingan anak cucu kita dibelakang hari termasuk sampai kepada hari akhirat nanti.

kehidupan manusia dihiasi oleh perasaan cinta, oleh karena adanya rasa cinta berkembanglah segala macam persoalan, sehingga seorang ahli cinta pernah berkata " cinta adalah 5 huruf yang membuat persoalan tidak pernah selesai-selesai"

namun dalam kehidupan sehari-hari sering kita saksikan bahwa cinta bisa mendorong, memberikan motivasi yang baik dan cinta ini pun bisa memberikan dorongan yang tidak baik. oleh karena itu

-kalau cinta itu ibarat setetes embun yan jatuh di bumi yang subur maka akan tumbuh diatasnya aneka bunga-bungaan yang indah harum semerbak mewangi sedap dipandang orang menebarkan rasa aman, damai sentosa, dan begitu selanjutnya..-

namun jika cinta itu jatuh di hati yang gersang dan tandus tidak ada yang tumbuh disana selain sirih memanjat batu, kuning daunnya lemah gagangnya, maka cinta seperti itu tidak akan memberikan dorongan yang positif kepada seseorang di dalam kehidupanya, pada kesempatan kali ini kita akan membahas bagaimana cinta yang positif itu.



cinta dalam artian yang positif:

1. selalu mendatangkan keindahan
disinilah seseorang memerlukan filter/saringan, karena keindahan yang didasari oleh cinta itu merupakan keindahan yang relatif saja, boleh jadi karena indah orang jadi cinta boleh jadi pula karena cinta segala sesuatu terasa jadi indah, namun bagaimanapun juga kalau hati sudah diliputi oleh perasaan cinta segalanya akan terasa menjadi indah, cinta itu adalah keindahan.



2. Cinta memberikan energi atau semangat untuk berjuang.
cinta adalah energi melahirkan dorongan dan semangat, yang lemah bisa menjadi kuat, yang takut bisa menjadi berani yang jauh jadi terasa dekat, itu semua karena dorongan cinta dan dari energi ini lahirlah yang ketiga bahwa cinta itu pengorbanan.



3.Cinta selalu membawa resiko dalam bentuk pengorbanan
berani becinta berani berkorban, takut berkorban jangan bercinta.



kalau cinta ini kita salurkan dalam nilai-nilai agama umpamanya,

1. cinta adalah keindahan, maka apapun yang diperintahkan oleh agama akan terasa indah, sholat akan terasa indah, puasa akan terasa indah, zakat akan terasa indah bahkan jihadpun akan terasa menjadi indah. persis seperti kita cinta kepada seorang gadis, jika kita cinta kepada seorang gadis apanya saja akan kelihatan indah, jalannya terasa indah, lenggang lengoknya terasa indah, suaranya merdu padahal cemprengnya bukan main, seluruhnya akan mendatangkan keindahan karena dasarnya sudah cinta dan cinta membawa kepada keindahan.


2. cinta melahirkan energi, orang yang cinta kepada agama akan lahir tenaga dan semangatnya dalam melaksanakan ibadah, melaksanakan sholat, zakat, puasa melaksanakan haji bahkan melaksanakan jihad sekalipun. cinta selamanya menimbulkan energi dan semangat, sama saja seperti kita sedang jatuh cinta kepada seorang gadis walaupun jauh rumahnnya gunungpun akan ku daki lautpun akan ku sebrangi, untuk apa itu? untuk menemui apa yang kita cintai. cinta selamanya melahirkan energi, capek tidak terasa, lelah tidak terasa, semuanya tertutup oleh yang namanya cinta.


3. cinta membawa kepada pengrbanan, apabila kita cinta kepada agama, maka pengorbanan apapun yang diminta oleh agama, baik itu pengorbanan waktu, tenaga, fikiran, harta, bahkan pengorbanan nyawa sekalipun kita tidak akan berat melaksanakannya. demikian juga cinta kita kepada seorang perempuan akan membuat kita rela berkorban apapun yang dia minta, jangankan kita mampu, kita tidak mampu sekalipun kita masih berupaya untuk mampu demi memenuhi tuntutan si buah hati belahan jantung.



inspirasi dari ceramah KH. Zainuddin Mz.
damaskus 2012









BACA SELENGKAPNYA>>>>

Sedikit Fakta Tentang Cinta

Sedikit fakta tentang cinta :


cinta dalam bahasa artinya kemurnian

(الحب)>>>>>> ( الصفاء )

karena orang arab mengatakan: gigi yang bersih (حبب الأسنان)



makna cinta adalah mendidihnya hati ketika mengingat atau bertemu dengan yang dicintai

( المحبة و الحب)>>>>>>>( غليان القلب عند تذكرالمحبوب)



ada yg mengatakan bahwa cinta diambil dari lafadz (ketetapan, tetap)

اللزوم الثبات >>>> اللزوم, الثبات



orang arab menyebut cinta kurang lebih dalam 60 kata, semakin banyak kata menunjukan betapa sangat berbahanya dan betapa sangat urgen dan agungnya sesuatu itu.



dalam Al-Quran cinta disebutkan dalam kurang lebih dalam 100 tempat, dan dalam Assunah diutarakan kurang lebih di 1000 tempat.



luar biasa bukan?

BACA SELENGKAPNYA>>>>

Monday 7 May 2012

Mengapa Sahih Bukhari dan Shahih Muslim kitab paling Shahih setelah Al-Qur'an ?


Mengapa Sahih Bukhari dan Shahih Muslim kitab paling Shahih setelah Al-Qur'an ?

Dr. Iman Musthofa Al-Bugho menjawab:


Saudara yang terhormat, mengapa kita menganggap Shahih Bukhari dan shahih Muslim kitab paling shahih setelah Al-Quran .. ?
Apakah karena Bukhari banyak hafalannya dan membuktikan (konservasi) hadits-haditsnya selama 16 tahun dan sangat sulit (persyaratannya) dalam penerimaan rowi (orang yg meriwayatkan hadits), seperti itu pula dilakukan Imam Muslim untuk sahih Muslim, menulis Shahih-nya dalam 15 tahun, dan mereka berpergian dari satu negara ke negara lain untuk memverifikasi (membuktikan kebenaran) dan audit (memperdalam suatu hadits) dan dan dan …

dan kemudian Imam Bukhori dan Imam Muslim berkata: Kami tidak meletakan dalam buku kami kecuali sahih (benar) ??
Apakah mereka benar-benar begitu, dan mengatakannya, sehingga kita menganggap Bukhari dan Muslim kitab paling Shahih?

Jawabannya adalah TIDAK..
Tetapi karena para ulama saat itu, dan masyarakat yang khusus ahli dalam hal hadits ini: menguji, memeriksa, menggali, mengkritik sehingga jelas kepada mereka bahwa apa yang ada di Al-Bukhari dan Muslim adalah shahih (benar) .. Ini pemeriksaan lanjutan dan pemeriksaan lebih dari satu abad dan dua abad, tiga abad dan lebih… dan kemudian mereka menulis dan melakukan pengawasan ketat dan pemeriksaan, dengan semangat banyak orang di waktu untuk mencari celah lubang di Al-Bukhari dan Muslim namun mereka tidak menemukan .. telah jelas bagi mereka ... Tampaklah untuk semua orang yang ahli dalam ilmu hadits : bahwa apa yang ada di Al-Bukhari dan Muslim adalah benar ..

Untuk sebuah contoh:
Jika seorang dokter dari Jerman menemukan obat untuk sebuah penyakit: Apakah kita langsung menjadikan obat itu sebagai resep bagi yang sakit ? Jawaban: Tidak, karena kehidupan orang-orang tidak bisa mengandalkan kata-kata seseorang untuk mengobati hanya mengandalkan keterampilan saja, begitupun agama, jika manusia tidak bermai-main, maka tidak mungkin mengambil begitu saja kata-kata Al-Bukhari, tidak peduli berapa banyak pengetahuan Imam Bukhori.

Tapi, Jika dokter-dokter dan para ahli dari Jerman juga menemukan obat itu dan telah mempelajari eksperimen penemunya jelaslah bagi mereka bahwa kata-katanya benar, begitu pula para ahli dari Perancis dan kemudian Inggris dan kemudian Amerika Cina Mesir, India .... dan semua orang yang mengkhususkan diri dalam penyakit ini: mereka menemukan dan mengikuti penemuan dan eksperimen yang sama dengan peneliti Jerman, setelah mereka memeriksanya jelas bahwa apa yang dikatakan peneliti dokter Jerman adalah benar, apakah kita tidak sampai kedudukan yakin (meyakini) dan pasti bahwa penemuan ini benar? (tentu samapai pada derajat yakin)

Cerita yang sama seperti kasus dokter diatas, mereka (yang mengkhususkan diri dlm hadits) di era Bukhari dan era setelahnya, lebih dari satu abad dan dua abad dan tiga abad dan lebih dari itu, semua dari mereka .. Semua dari mereka .. Jelas bagi mereka bahwa sebenarnya hadits-hadits dari Bukhari, Muslim adalah benar ..

Tidakah kita sekarang memiliki keyakinan bahwa hadits-hadits Bukhari dan Muslim: kalimat kebenaran (shahih), dan tidakah dihasilkan sebuah keyakinan bahwa hadits yang ada dalam kedua kitab itu shahih ?

barangsiapa mengingkari ini maka ia mengingkari kebenaran yang telah terbukti, jika menginkari keshahihan semuanya : Kafr karena ia menolak sesuatu yg yakin, dan menyangkal keshahihan salah satu dari haditsnya maka ia fasiq karena ia membantah lisensi hampir kepastian ..

apa itu kafir ? kafir adalah menutupi/membenamkan kebenaran.

damaskus 2012

BACA SELENGKAPNYA>>>>

Bahaya Takkabur atau Sombong

Takabbur atau Sombong adalah penyakit yang berbahaya, ia adalah salah satu dari 3 penyakit hati yg sangat berbahaya (sombong, hasad/iri dengki, riya) dalam ilmu tashowwuf/tazkiyatunafs pembahasan mengenai masalah ini sangatlah dalam dan urgen, karena sebab penyakit ini seseorang bisa terhalang dari ridho dan surga ِAllah, sombong adalah kesalahan pertamakali makhluk Allah, itu adalah dosa dan kesalahan iblis sehingga ia menjadi makhluk terkutuk selamanya. 

 
”Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para Malaikat: “Sujudlah kamu kepada Adam!” Maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan orang-orang kafir. Dan Kami berfirman: “Hai Adam, diamilah oleh kamu dan isterimu surga ini, dan makanlah makanan-makananya yang banyak lagi baik dimana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini, yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang dzalim.” (QS. Al Baqarah: 34-35).

وحدثنا محمد بن المثنى ومحمد بن بشار وإبراهيم بن دينار جميعا عن يحيى بن حماد قال ابن المثنى حدثني يحيى ابن حماد أخبرنا شعبة عن أبان بن تغلب عن فضيل الفقيمي عن إبراهيم النخعي عن علقمة عن عبدالله بن مسعود عن النبي صلى الله عليه و سلم قال : لا يدخل الجنة من كان في قلبه مثقال ذرة من كبر قال رجل إن الرجل يحب أن يكون ثوبه حسنا ونعله حسنة قال إن الله جميل يحب الجمال الكبر بطر الحق وغمط الناس (رواه مسلم)


[ شرح: ( بطر الحق ) هو دفعه وإنكاره ترفعا وتجبرا ( غمط الناس ) معناه احتقارهم يقال في الفعل منه غمطه يغمطه وغمطه يغمطه ] 

Rasulullah s.a.w bersabda yang bermaksud: “Tidak akan masuk surga, siapa yang di dalam hatinya terdapat seberat zarah kesombongan.” Maka seseorang berkata: “Bagaimana dengan seseorang yang suka memakai baju dan sendal yang bagus?” Maka berkata Rasulullah: Sesungguhnya Allah itu maha indah dan cinta pada keindahan (maksudnya, pakaian indah tidak selalu berarti kesombongan). Alkibr (kesombongan) itu adalah menolak kebenaran (menolak, mengingkari, tidak menganggap bahwa itu kebenaran) dan memandang rendah atau remeh orang lain (menghinanya).” – (Hadis riwayat Muslim)


Dalam hadits lain, Rasulullah SAW bersabada:

”Barangsiapa yang mengagungkan dirinya dan sombong dalam cara jalanya, maka dia akan menemui Allah, sedangkan Allah akan murka padanya.” (HR. Ahmad)

وَلَا تُصَعِّرْ خَدَّكَ لِلنَّاسِ وَلَا تَمْشِ فِي الْأَرْضِ مَرَحًا إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُورٍ (18)
Allah Subhanahu wata’ala berfirman yang artinya: “Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (kerana sombong) dan janganlah berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang sombong lagi membanggakan diri .“ (Surah Luqman ayat 18(

Agar tidak bersifat sombong dan angkuh

Beberapa panduan Imam Al- Ghazali supaya kita tidak bersifat sombong dan angkuh :

1. Jika berjumpa dengan kanak-kanak, anggaplah kanak-kanak itu lebih mulia daripada kita, karena kanak-kanak ini belum banyak melakukan dosa daripada kita. 

2. Apabila bertemu dengan orang tua, anggaplah dia lebih mulia daripada kita karena dia sudah lama beribadat. 

3. Jika berjumpa dengan orang alim, anggaplah dia lebih mulia daripada kita karena banyak ilmu yang telah mereka pelajari dan ketahui. 

4. Apabila melihat orang jahil, anggaplah mereka lebih mulia daripada kita karena mereka membuat dosa dalam kejahilan, sedangkan kita membuat dosa dalam keadaan mengetahui.

5. Jika melihat orang jahat, jangan anggap kita lebih mulia karena mungkin satu hari nanti dia akan insaf dan bertaubat atas kesalahannya. 

6. Apabila bertemu dengan orang kafir, katakan didalam hati bahwa mungkin pada suatu hari nanti mereka akan diberi hidayah oleh Allah dan akan memeluk Islam, maka segala dosa mereka akan diampuni oleh Allah.


Damascus 2012 

BACA SELENGKAPNYA>>>>
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...